Kepulauan Anambas terkenal dengan keanekaragaman hayati yang sangat kaya. Tak heran jika kepulauan Anambas disebut sebagai surga ekowisata. Bahkan baru-baru ini, yaitu pada tahun 2002, spesies moluska, krustasea dan ikan yang belum diketahui ditemukan di Anambas.

Faktanya, karena keterpencilan wilayah dan sebagian besar pulau masih murni, survei biologi lebih lanjut dapat mengungkapkan lebih banyak spesies flora dan fauna yang tidak diketahui, darat dan laut.

Ekosistem di Anambas adalah rumah bagi spesies primata yang langka, spesies ikan dan penyu yang hampir punah, serta sejumlah besar spesies pohon, termasuk pohon bakau. Bahkan Rafflesia, yang terkenal sebagai bunga terbesar di dunia, ditemukan tumbuh subur di Anambas.

Anambas, Kawasan Ekowisata

Satwa lain di dalam dan sekitar Anambas adalah burung laut, ikan karang seperti kerapu dan napoleon, lumba-lumba, sapi laut, penyu sisik dan penyu hijau, serta berbagai spesies bentik, termasuk stomatopoda.

Mengingat keanekaragaman hayati yang sangat besar di kawasan ini dan habitat yang berlimpah, dapat dikatakan bahwa Anambas dalam waktu yang tidak terlalu lama akan menjadi pusat ekowisata sejati di Asia.

Tertarik dengan alam Anambas serta keunikan hewan dan tumbuhan yang ada di ekowisata El Dorado ini, isi formulir di bawah ini.